All About Marketing &
Brand Management.

Find more on Instagram @anakbrand_id !

‘BUTUH BUDGET BERAPA?’ INI CARA JAWABNYA !

anakbrand

18 Mar, 2019

Seperti yang sudah di janjikan di artikel sebelumnya, hal pertama yang akan gw bahas terkait business finance adalah tentang gimana caranya menentukan budget campaign sebuah brand. Hal ini penting banget buat dipahami karena ga selamanya budget campaign ditentukan oleh petinggi perusahaan, bisa jadi justru mereka tanya ‘berapa budget yang lo butuhin?’

Kalo pertanyaan ini dateng, jangan panik, dan JANGAN LANGSUNG DIJAWAB!

Ini pertanyaan yang super menjebak, kalo langsung dijawab, keliatan banget kita ngira-ngira doang, ngasih angka yang gabisa dipertanggungjawabkan, karena ga semudah itu nentuin angka budget campaign yang tepat, ada beberapa proses yang harus dilewati dulu.

Tanpa semakin memanjang dan melebar, mari kita bahas step dan caranya.

Pastikan KPI campaign udah disepakati!

Ini yang paling bahaya, tetiba ngasih angka budget campaign padahal apa yang mau dicapai aja belum jelas. Cek dulu target jualan kita berapa di periode campaign ini, kemudian translate ke kebutuhan Awareness dan Trial atau bagian funnel lainnya yang harus kita capai.

Set-up campaign plan!

Disini kita menentukan gimana caranya kita bisa achieve angka KPI yang sudah di setujui. Misal, dari campaign ini kita harus increase Awareness sebesar 5%, gimana caranya? Dari touchpoint apa? Ga mungkin kan tau budget yang dibutuhkan kalo kita blm tau apa yang mau dilakuin.

Kalo masih bingung, coba baca artikel tentang cara menentukan touchpoint yang tepat disini : https://anakbrand.com/2018/05/15/meramu-touchpoint-yang-tepat-untuk-hasil-maksimal/

Budget planning!

Setelah tau apa aja touchpoint campaign kita, begitu juga jumlahnya, saatnya kita berkordinasi sama tim markom. Tanya deh tuh harga ter-update dari touchpoint yang mau kita pake, sesuai dengan jumlah buying yang kita perlukan.

Setelah dapet, ya tinggal dijumlahin dan ketauan lah total budget campaign yang kita butuhkan, bisa dipertanggungjawabkan karena hitungannya jelas, kemana setiap rupiahnya kita alokasikan dan apa impact nya ke KPI achievement di akhir campaign.

Gampang kan? Ga segitunya sih, banyak detail yang harus diperhatikan dalam setiap perhitungannya, tapi selama kita teliti harusnya ga masalah.

TIPS & TRICK

Angka budget hasil perhitungan kita diatas adalah scenario Ideal, yang mana sesuai perhitungan angka itu yang kita butuhkan untuk achieve KPI kita. Tapi, ga selamanya kita hidup didalam situasi ideal, misal, mungkin perusahaan kita blm punya budget sebesar itu buat support campaign kita. So, apa yang harus dilakukan?

Pertama, bersiap untuk scenario top-down, atau situasi dimana si petinggi bilang ‘pokoknya budget campaign lo segini ya!’.

Nah, ketika lo ngadepin situasi gini, jangan cuma angguk-angguk doang. Cepet hitung berapa persen dari KPI awal yang bisa kita capai dengan budget segitu, dan langsung lakukan alignment lagi! Jangan sampai diakhir campaign kita ditagih achievement KPI yang sama padahal budgetnya sudah dikurangi dari kebutuhan.

‘Tapi kan ngitung budget butuh waktu, gimana bisa aligment lagi dengan angka budget baru, waktu udah mepet nih harus cepet mulai eksekusi!’

Nah, disini trik nya, ketika kita melakukan perhitungan budget yang tadi dibahas, taro semuanya di satu file excel, Mulai dari target jualan yang nge-link ke terjemahan funnel yang nge-link lagi ke detail kebutuhan touchpoint dan jumlahnya yang nge-link lagi ke perhitungan budget.

Dengan kata lain, dengan rubah angka total budget kita bisa tau seberapa tinggi angka KPI yang bisa kita achieve dalam sekejap mata. Rumus-rumus ini juga akan membantu kita ketika nantinya terjadi negosiasi tentang jumlah budget vs achievement KPI, tinggal dibuat deh tuh scenario-scenario lain sampai ketemu jalan tengahnya, everybody happy kan?

Semoga bermanfaat!